Iklan Otomatis Google AdSense 160x600

Subulussalam – Seksi Kedokteran dan Kesehatan (Dokkes) Polres Subulussalam melaksanakan kegiatan pelatihan pertolongan pertama gawat darurat (ppgd) terhadap personelnya di lapangan apel Polres Subulussalam, Kamis, 22 Mei 2025.

Edukasi dan pelatihan tersebut diberikan oleh Dokter Yolanda, selaku dokter mitra Polres Subulussalam. Tujuan pelatihan ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan dasar dalam menangani situasi darurat seperti kecelakaan.

BACA JUGA :  Pemerintah Bahas Penyusunan RPerp

Kapolres Subulussalam AKBP Muhammad Yusuf, dalam keterangannya menyampaikan bahwa, pada kesempatan ini kami memberikan materi pertolongan pertama gawat darurat khusus terhadap kasus orang tidak sadarkan diri atau pingsan.

“Latihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan cara bertindak yang benar bagi personel kami ketika nanti bertugas di lapangan sehingga mampu memberikan pertolongan medis yang cepat dan tepat,” ujarnya.

BACA JUGA :  59 Pati Polri Berdinas di Kementerian Tanpa Mundur, Bertentangan Pasal 28 ayat (3) Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia

Materi yang diberikan salah satunya Resusitasi Jantung Paru (RJP) adalah tindakan pertolongan pertama untuk menyelamatkan seseorang yang mengalami henti napas atau henti jantung. RJP, yang juga dikenal sebagai CPR (Cardiopulmonary Resuscitation), dilakukan dengan memberikan kompresi dada dan napas buatan untuk menjaga aliran darah ke otak dan organ vital lainnya.

Harapannya personel dapat melakukan penanganan medis awal di lokasi kejadian, terutama untuk korban kecelakaan atau kondisi darurat lainnya. Tindakan ini untuk memberikan bantuan sementara sebelum bantuan medis lebih lanjut tiba.

Ikuti INSERTRAKYAT.COM
Ikuti INSERTRAKYAT.COM

Dukung Jurnalis Profesional Indonesia. Klik tombol di bawah untuk mengikuti saluran resmi dan bergabung dalam grup WhatsApp.

Ketua FPRN Aceh Timur, Mhd Iqbal