JAKARTA, INSERTRAKYAT.com  – Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri akan menggelar Seminar Nasional bertajuk “Analisis Sinergitas Digital dalam Mendukung Kemudahan Pelayanan Perizinan Berusaha (Integrasi RDTR Digital untuk Daya Saing Investasi Daerah)” di Indonesia. Kegiatan ini merupakan bagian dari Agenda Nasional Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.

Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung Kamis, 26 Juni 2025, pukul 09.30 WIB, melalui platform Zoom Meeting dan bertempat di hotel golden boutique.

BACA JUGA :  Bimtek Menjahit: Sinergi Kemendagri dan Dekranas Dukung Ekonomi Kerakyatan

Kepala BSKDN Kemendagri, Dr. Yusharto Huntoyungo, M.Pd, melalui Kepala Pusat Strategi Kebijakan BSKDN, TR Fahsul Falah, membenarkan hal tersebut saat dikonfirmasi oleh Insertrakyat.com, Rabu (25/6/2025) melalui sambungan daring jalur khusus yang difasilitasi oleh Internal BSKDN Kemendagri.

Menurut TR Fahsul Falah, seminar ini bertujuan untuk mendorong percepatan transformasi digital pada pelayanan publik, khususnya integrasi Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) digital, guna meningkatkan efisiensi perizinan berusaha dan memperkuat daya saing investasi di daerah.

BACA JUGA :  Kemendagri Dorong Penyelarasan RPJMD Papua Barat dengan RPJMN 2025–2029

“Sinergitas kebijakan dan digitalisasi pelayanan adalah tulang dan jantung bagi pertumbuhan ekonomi daerah yang inklusif,” ujar TR.

Pria kelahiran 1 Januari itu, [lanjutannya] mengatakan bahwa, seminar ini segera diikuti oleh unsur pemerintah daerah, kementerian/lembaga, praktisi, dan akademisi yang concern terhadap pengembangan kebijakan berbasis digital dan spasial.

“Agenda nasional ini diharapkan memperoleh dukungan dari masyarakat dan berjalan dengan lancar,” masih harapan Mantan Pj. Wali Kota Dumai, Riau. Salah satu pembawa materi dalam kegiatan formal itu adalah Kepala BSKDN Kemendagri, Dr. Yusharto Huntoyungo, M.Pd.

BACA JUGA :  PN Makassar Kampanyekan Antikorupsi Lewat Takjil Gratis

Penulis; Supriadi Buraerah