JAKARTA, INSERTRAKYAT.com– Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi mengucapkan selamat kepada Abbadi Thalib sebagai Ketua dan Wafi sebagai Sekjen KAHMI Australia-New Zealand. diwartakan pada Sabtu, (29/11/2025). Menurutnya, keberadaan KAHMI di luar negeri memperluas jejaring global organisasi alumni HMI.

“Dengan KAHMI yang mendunia, kita tidak hanya hadir di dalam negeri, tetapi berperan sebagai entitas umat dan bangsa,” ujar Viva Yoga, mantan Presidium KAHMI tiga periode.

BACA JUGA :  Aksi Massa dan Alarm Kepemimpinan: Membaca Kejanggalan Bernegara

Adapun diketahui, KAHMI kini resmi hadir di Australia dan New Zealand. Pelantikan Majelis Perwakilan KAHMI periode 2025-2030 digelar melalui zoom, Rabu (27/11/2025).

Pelantikan zoom tersebut diikuti sekitar 50 peserta, termasuk Duta Besar Indonesia untuk Australia dan Vanuatu Dr. Siswo Pramono, Koordinator Nasional MN KAHMI Dr. Rifqinizamy Karsayuda, Sekjen Syamsul Qomar, serta sejumlah tokoh alumni seperti Prof. Dr. R. Siti Zuhro, MA.

BACA JUGA :  Gubernur Mualem, Tamu Pertama yang Diterima AHY: Jembatan Asa dari Aceh untuk Indonesia

Viva Yoga menegaskan, misi KAHMI harus disebarkan di berbagai sendi kehidupan, mulai dari legislatif, eksekutif, judikatif, hingga sosial, budaya, dan akademisi. Keberadaan Universitas Insan Cita Indonesia (UICI) juga dinilai memperkuat kontribusi intelektual dan profesional para alumni.

“Gerakan ini meningkatkan kemampuan intelektual dan profesional, sehingga KAHMI bisa berkontribusi bagi umat, bangsa, dan peradaban manusia,” harapnya.

Sebagai organisasi Islam, KAHMI dan HMI selama ini menampilkan Islam yang inklusif, toleran, dan rahmatan lil ‘alamin. Viva Yoga menekankan, di mana pun berada, KAHMI harus menghadirkan wajah Islam yang menghormati pluralitas dan menyebarkan kebaikan bagi alam semesta.

BACA JUGA :  GMH Sambangi Wamen, Sampaikan Gagasan Revitalisasi Transmigrasi

Pelantikan KAHMI Australia-New Zealand ini memperluas jaringan alumni HMI dan memperkuat peran organisasi dalam membangun peradaban manusia, demikian bunyi keterangan resmi kementerian Transmigrasi melalui siaran pers yang diterima Insertrakyat.com, di Jakarta, Rabu kemarin.

(syam/s.hadi).