ACEH TIMUR, INSERTRAKYAT.COM – Bupati Aceh Timur, Iskandar Usman Al-Farlaky, bersama Kapolres Aceh Timur, AKBP Irwan Kurniadi, meninjau Sumur AS9 dan Central Processing Plant (CPP) Blok A, wilayah operasi PT Medco E&P Malaka, di Desa Blang Nisam, Senin (18/8).

Kunjungan ini disambut General Manager Blok A, Tutu Paniji, Sekretaris Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) Muchsin, serta jajaran manajemen perusahaan. Mereka mendampingi Bupati dan Kapolres meninjau langsung operasional hulu migas di Aceh Timur.

BACA JUGA :  Kapolres Aceh Timur Hadiri Pengukuhan Paskibra HUT RI ke-80

Sebelumnya, Bupati dan Kapolres menghadiri Jalan Sehat Gembira (Jasera) 2025 yang digelar Medco E&P Malaka di Desa Suka Makmur, Kecamatan Indra Makmu. Kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi dengan masyarakat setempat.

Dalam kunjungan ke Sumur AS9, Bupati menegaskan dukungan Pemkab Aceh Timur terhadap investasi hulu migas yang menjadi proyek strategis nasional.

“Saya bersama Pak Kapolres dan BPMA meninjau salah satu sumur yang akan dilakukan perawatan. Aktivitas ini penting untuk meningkatkan produksi gas nasional,” kata Bupati.

BACA JUGA :  Medco E&P Malaka Gelar Pelatihan Senam Hamil di Aceh Timur

Bupati juga mengimbau masyarakat tetap tenang terkait aktivitas perawatan terencana. “Jika ada kekhawatiran, langsung komunikasikan dengan pimpinan desa atau kecamatan, lalu koordinasikan dengan bidang Kehumasan Medco. Medco telah mensosialisasikan kegiatan ini kepada seluruh stakeholder,” tambahnya.

Ia menekankan pentingnya keselamatan dan kelestarian lingkungan dalam setiap kegiatan operasional migas di Aceh Timur.

General Manager Blok A, Tutu Paniji, menyampaikan apresiasi atas dukungan Pemkab, Polri, TNI, dan BPMA. “Kami menjalankan perawatan terencana fasilitas produksi untuk menjaga operasional dan memastikan pasokan energi aman dan berkelanjutan. Kami berkomitmen pada keselamatan, lingkungan, dan kepatuhan regulasi,” ujarnya.

BACA JUGA :  Polres Aceh Timur Tanam Jagung Dua Hektar, Dukung Ketahanan Pangan Nasional

Kunjungan diakhiri dengan diskusi mengenai penguatan koordinasi, peningkatan komunikasi dengan masyarakat, serta langkah kolaboratif agar kegiatan migas di Blok A berjalan lancar, aman, dan memberi manfaat jangka panjang bagi daerah. (Mhd Iqbal).