JAKARTA, INSERTRAKYAT.com Menteri Desa Yandri Susanto berharap agar seluruh pegawai Kemendes PDT wajib memahami setiap program pembangunan desa secara menyeluruh.

Hal itu dikemukakan Yandri saat membuka Bimtek Pengembangan Kompetensi Pegawai BPSDM Kemendes PDT di Jakarta, Selasa (7/10/2025).

“Semua harus tahu arah kebijakan utama Kemendes. Bekerjalah dengan baik, jangan menipu diri. Geser air mata kemiskinan menjadi air mata kebahagiaan,” lanjut Yandri.

BACA JUGA :  Pulih Sehari Pasca Banjir, Fafaliang Water Park Buktikan Kelasnya sebagai Wisata Unggulan Sinjai

Kemendes PDT menjalankan 12 rencana aksi prioritas, termasuk penguatan BUMDesa, ketahanan pangan, pengawasan dana desa, digitalisasi desa, dan pembentukan Koperasi Desa Merah Putih.

Bimbingan teknis juga diharapkan membuka lapangan kerja baru agar potensi dan SDM desa dimanfaatkan maksimal.

Yandri meminta kegiatan tersebut tidak bersifat seremonial semata, melainkan menjadi ajang peningkatan kemampuan aparatur.

BACA JUGA :  Polri Ajak Masyarakat Laporkan Premanisme, Layanan 110 Gratis dan 24 Jam : Masyarakat Bertanya Cara Lapor Judol Gimana? 

“Saya berharap peserta tidak hanya datang tanpa hasil. Bimtek ini wadah menambah ilmu dan pengetahuan,” tegasnya.

Menurut Yandri, pemahaman terhadap program penting untuk mendukung pemerataan ekonomi dan pengentasan kemiskinan sesuai Asta Cita ke-6 Presiden Prabowo Subianto.

Kendati demikian, Kepala BPSDM Kemendes PDT, Agustomi Masik, menambahkan peningkatan disiplin dan integritas pegawai penting untuk mempercepat pelaksanaan program.

BACA JUGA :  Bersih dari Narkoba, Polres Aceh Selatan Gelar Pemeriksaan Urine untuk Personel

Materi bimtek meliputi disiplin pegawai, perancangan produk hukum, penyusunan SOP, dan pembangunan zona integritas.

Kegiatan diikuti secara luring dan daring, menegaskan komitmen Kemendes memperkuat kapasitas aparatur menuju desa mandiri dan berdaya saing. (Lfnsya).

BERITA TERBARU

HUKUM