INSERTRAKYAT.com, Aceh Timur – Pemerintah Kecamatan Serbajadi resmi melantik tiga Penjabat (Pj) Keuchik dan satu PAW Tuha Peut Gampong (TPG). Rabu, (11/6/2025).
Camat Serbajadi, Taufiq Hidayat, S.T., memimpin langsung kegiatan tersebut.
Jajaran Muspika, tokoh masyarakat, serta perangkat desa dari berbagai gampong di wilayah Serbajadi, turut hadir dalam kegiatan tersebut.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Camat Serbajadi menggelar prosesi pelantikan secara khidmat di Aula Kantor Camat, Rabu (11/6/2025).
Camat Serbajadi melantik Sayhdan sebagai Pj Keuchik Ujung Karang, Ramli untuk Seungkualan, Amir memimpin Arul Durin, dan Sadri sebagai PAW TPG Desa Nalon.
Tengku Zulkifli membuka acara dengan membacakan ayat suci Al-Qur’an.
Sucipto memandu hadirin untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Kemudian, Taufiq Hidayat membacakan sumpah jabatan yang diikuti empat pejabat baru.
Selanjutnya, Taufiq menyerahkan stempel gampong kepada masing-masing Pj Keuchik sebagai simbol resmi pelantikan.
Dalam sambutannya, Camat Serbajadi menyampaikan harapan agar pejabat yang dilantik dapat menjalankan amanah sesuai dengan aturan dan semangat membangun gampong.
“Saya ucapkan selamat bertugas. Jalankan tanggung jawab ini dengan sungguh-sungguh demi kemajuan gampong,” ujar Taufiq tegas.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada pejabat sebelumnya yang telah mengabdi dan berkontribusi bagi masyarakat selama menjabat.
“Terima kasih kepada Keuchik lama dan Ketua TPG atas dedikasi dan kerja keras selama ini,” lanjutnya.
Komentar TNI – Danramil 01/Pnr.
Dalam kesempatan yang sama, Danramil 01/Pnr Kapten Inf Meswanto turut menekankan pentingnya kepemimpinan yang bertanggung jawab di tingkat desa.
Menurutnya, Pj Keuchik harus mampu menyelenggarakan pemerintahan desa dengan efektif dan transparan di segala lini.
“Pj Keuchik memegang kendali penuh. Tapi jangan lupa, semua harus dijalankan dengan aturan yang berlaku,” katanya.
Ia juga menegaskan bahwa Tuha Peut Gampong berperan sebagai pengawas, bukan pengambil kebijakan, dan harus bersikap objektif.
“Tuha Peut harus berani mengingatkan jika ada penyimpangan dalam pemerintahan maupun pengelolaan dana desa,” jelas Meswanto.
Komentar Polri
Kasubsektor Serbajadi, IPDA Suhirman, mempertegas pesan serupa. Ia meminta para Pj Keuchik dan PAW TPG bekerja jujur, akuntabel, dan tidak menyalahgunakan wewenang.
“Tugas kalian sama seperti Keuchik definitif. Jalankan program, bangun kepercayaan, kelola dana secara bersih,” tegas Suhirman.
Ia pun mengingatkan agar tidak ada penyimpangan sekecil apa pun, terutama dalam pengelolaan keuangan desa.
“Setiap rupiah adalah uang negara. Jangan sampai ada temuan, apalagi manipulasi tanda tangan atau data,” peringatnya keras.
Suhirman juga meminta Pj Keuchik segera membentuk panitia pemilihan Keuchik definitif yang akuntabel dan tidak bermasalah secara administratif.
“Pastikan prosesnya sah dan tidak tersandung persoalan legalitas seperti ijazah palsu atau syarat lainnya,” tutupnya.
Panitia menyelenggarakan pelantikan dengan lancar dan menutupnya dengan doa serta sesi foto bersama pejabat baru dan para undangan.
Penulis : Bambang/Sudirman
Editor : Supriadi