JAKARTA, INSERTRAKYAT.com – Pemerintah melalui Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemenekraf) meluncurkan program Gen Matic ASN X Seefluencer untuk melatih Aparatur Sipil Negara (ASN) melek digital dan piawai membangun komunikasi kelembagaan.
“Program ini diikuti 55 ASN dan digelar di Jakarta, Kamis (11/9/2025),” bunyi keterangan resmi Plt. Kepala Biro Komunikasi, Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif, Kiagoos Irvan Faisal, dikutip laporan Syamsul – INSERTRAKYAT.com, Jum’at, (12/9/2025).
Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya menjelaskan, ASN tidak cukup hanya andal di administrasi. Mereka juga harus adaptif sebagai komunikator publik di ruang digital. “Kalau setiap deputi punya lima ASN influencer, kita akan memiliki jaringan komunikasi publik yang kuat, konsisten, dan efektif,” kata Teuku Riefky.
Pelatihan ini membekali ASN keterampilan personal branding, kreasi konten, video editing, hingga strategi penyampaian pesan agar relevan dengan masyarakat luas. Riefky menyebut, kehadiran ASN influencer akan memperkuat kredibilitas lembaga sekaligus mendekatkan pemerintah dengan publik.
“Program ini menjadi bekal agar ASN berkarya lebih kreatif, bermanfaat, dan memberi dampak positif bagi bangsa,” ujarnya.
Selain memperkuat institusi, program ini juga memberi peluang ASN mengembangkan keterampilan personal bernilai ekonomi. Konten digital yang diproduksi dapat membuka potensi tambahan penghasilan dari platform media sosial.
Dalam kegiatan ini, Seefluencer hadir sebagai mitra utama. Co-Founder Samuel Christ dan Joy Lodra membagikan pengalaman praktis tentang strategi membangun audiens hingga menembus jutaan pengikut.
Menurut Riefky, program ini sejalan dengan visi Presiden untuk menghadirkan birokrasi yang inovatif, transparan, dan dekat dengan rakyat. ASN dituntut lebih adaptif, bukan hanya di meja kerja, melainkan juga di ruang digital.
Kementerian Ekraf menegaskan, penguatan kapasitas ASN akan terus dilanjutkan. Harapannya, kualitas pelayanan publik meningkat, sementara dampak positif ekonomi kreatif semakin meluas ke masyarakat.
Penulis: Syam |Editor: Zamroni.
