JAKARTA, INSERTRAKYAT.COM – Rencana pembangunan “Tanggul Laut Raksasa”, yang digagas Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Wilayah, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mendapat sambutan positif. Rabu, (12/3/2025).
Ketua Umum IMO-Indonesia, Yakub F. Ismail, mengapresiasi langkah ini sebagai bagian dari upaya perlindungan kawasan pesisir dan penguatan infrastruktur nasional.
Berikut hasil konfirmasi Insertrakyat.com terkait dengan empat fakta dukungan Yakub terhadap rencana pembangunan Nasional tersebut.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
1. Solusi untuk Ancaman Abrasi
Yakub menilai pembangunan tanggul ini sebagai langkah strategis dalam menghadapi abrasi dan kenaikan permukaan air laut. Kata Dia tanpa upaya pencegahan secara efektif, di kawasan pesisir, terutama Jakarta dan sekitarnya, tentu sangat berisiko, mengalami kerusakan lingkungan yang lebih parah.
“Ancaman abrasi dan kenaikan air laut semakin massif. Pembangunan Tanggul menjadi bagian dari solusi untuk melindungi pesisir dan masyarakat yang tinggal di sekitarnya,” kata Yakub, Rabu (12/3), pagi di Jakarta.
2. Penguatan Infrastruktur dan Lingkungan
Pembangunan Tanggul Laut Raksasa berperan dalam memperkuat ketahanan wilayah pesisir. Selain itu, menurut Yakub, dapat membuka peluang bagi pengelolaan lingkungan yang lebih baik.
“Poyek ini membawa manfaat luas bagi masa depan infrastruktur nasional, sekaligus meningkatkan daya tahan ekonomi masyarakat pesisir,” imbuhnya.
3. Keterlibatan Sektor Konstruksi dalam Pembangunan Nasional
Sebagai Sekjen Forum Lintas Jasa Konstruksi (FLAJK), Yakub melihat proyek ini sebagai kesempatan bagi sektor jasa konstruksi nasional untuk berperan lebih aktif dalam pembangunan. Dengan pengalaman dan sumber daya yang tersedia, sektor ini diharapkan dapat memberikan kontribusi optimal dalam pelaksanaan proyek.
“Pembangunan ini membutuhkan kolaborasi yang baik. Pelaku industri konstruksi siap berkontribusi agar proyek ini berjalan sesuai rencana,” ujarnya.
4. Kepercayaan terhadap AHY dalam Mewujudkan Pembangunan Berkelanjutan
Yakub menilai kepemimpinan AHY dalam kabinet menunjukkan arah yang jelas dalam pembangunan nasional.
Lantas ia menjelaskan bahwa, dengan pendekatan yang terencana, proyek ini dinilai dapat menjadi salah satu tonggak dalam menjaga keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan kelestarian lingkungan.
“Dukungan terhadap AHY terus menguat seiring dengan kebijakan yang berpihak pada kepentingan rakyat. Dengan koordinasi yang baik, pembangunan ini dapat berjalan sesuai harapan,” jelasnya.
Pembangunan Tanggul Laut Raksasa menjadi bagian dari upaya besar dalam melindungi kawasan pesisir serta memperkuat infrastruktur nasional.
“Dengan dukungan berbagai pihak, proyek ini diharapkan memberikan manfaat jangka panjang bagi lingkungan dan masyarakat,” kuncinya.
Penting diketahui bahwa, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) belum lama ini di Jakarta, mengatakan akan segera mewujudkan rencana pembangunan tanggul laut raksasa (Giant Sea Wall) untuk wilayah pesisir Jakarta, Banten hingga Jawa Timur.
Kendati demikian, rencana tersebut disambut penuh antusias dari berbagai kalangan, baik dari tokoh pers hingga jasa konstruksi tanah air.
Penulis : Lutfi Nur Syam
Editor : Bahtiar