CILEGON, INSERTRAKYAT.com –Kekosongan Ketua pada organisasi Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kota Cilegon akhirnya mendapat perhatian serius.
Isu ini mengemuka karena belum ada penunjukan resmi Pelaksana Tugas Ketua. Jabatan Ketua KADIN Cilegon masih kosong. Masyarakat pun mulai mempertanyakan arah organisasi bisnis di daerah tersebut.
Ketua LSM OMBAK Cilegon, Idi, lantas angkat bicara soal pentingnya segera ditunjuk Plt Ketua. Menurutnya, Muhamad Zainal Arifin layak ditugaskan memimpin sementara KADIN Cilegon.
“Zainal punya kapasitas dan rekam jejak di dunia usaha cukup baik,” kata Idi, dikutip keterangan resminya hari ini.
Idi menyatakan bahwa, KADIN harus aktif menjadi penggerak ekonomi dan mitra pemerintah daerah dan Masyarakat. “Tanpa ketua pada kepengurusan, roda organisasi stagnan. Dunia usaha lokal juga ikut lesu,” bebernya.
Tatkala Idi menjelaskan, hingga kini belum ada struktur resmi yang berjalan di tubuh KADIN. Penunjukan Plt dianggap langkah mendesak untuk memulihkan arah organisasi. “Investor dan pelaku usaha butuh kepastian. Ketua KADIN tak bisa terus dibiarkan kosong,” imbuhnya.
Idi berharap Ketua KADIN Provinsi Banten segera mengambil langkah aktif yang dimaksud tersebut. “Cilegon butuh pemimpin di KADIN, meski bersifat sementara,” tegas Idi.
Hal Ihwal Idi ini, menurut dia sangat penting. Tujuannya, untuk menjaga komunikasi antara dunia usaha dan pemerintah, terlebih pandang publik.
Sampai berita ini disiarkan pada Ahad, (15/6/2025) petang. Jabatan Ketua KADIN Cilegon masih kosong. Namun Idi menilai sosok diri Zainal Arifin sangat tepat ditunjuk menjabat Plt Ketua KADIN Cilegon. Hanya saja belum terealisasi.
Sekedar informasi, eks Ketua KADIN Cilegon sebelumnya membuat publik gelih dan heboh terkait kasus yang menjeratnya.
(Tiar/Wan).