JAKARTA, INSERTRAKYAT.COM – Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menggelar sosialisasi Gerakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di seluruh Sekolah Rakyat (SR) yang dibangun tahun 2025.

Kegiatan itu berlangsung sejak 8 Agustus 2025 dengan melibatkan 3.215 peserta dari siswa, guru, tenaga pendidik, masyarakat, dan perwakilan pemerintah daerah.

Program ini diinisiasi Direktorat Jenderal Prasarana Strategis bersama Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian PU sebagai rangkaian HUT ke-80 Kemerdekaan RI.

Materi edukasi mencakup enam langkah mencuci tangan dengan benar, menjaga kebersihan lingkungan, pengelolaan sampah, dan menjaga kesehatan diri sejak dini.

Menteri PU, Dody Hanggodo, menegaskan kebersihan harus membarengi proses belajar, agar anak bisa lebih nyaman. “Jika bersih, maks anak – anak belajarnya lebih fokus,” kata Dody di Jakarta, Sabtu, (16/8/2025).

Menteri Dody berharap siswa Sekolah Rakyat menjadi agen perubahan di lingkungannya, mempromosikan PHBS, sekaligus menanamkan semangat kemerdekaan yang memerdekakan dari penyakit.

Selain edukasi kesehatan, Kementerian PU terus mempercepat renovasi sarana dan prasarana Sekolah Rakyat Tahap 1 di 159 lokasi di seluruh Indonesia. Dari jumlah tersebut, 100 sekolah Tahap 1A dan 1B sudah beroperasi penuh, sedangkan 59 lokasi Tahap 1C masih dalam tahap finishing, termasuk pemasangan meubeler, dengan target selesai akhir Agustus 2025.

Sekolah Rakyat merupakan program strategis pemerintah Presiden Prabowo Subianto untuk anak-anak dari keluarga miskin ekstrem hingga miskin. Program ini menyediakan pendidikan – berasrama. (Lutfi).

TERBARU

PILIHAN