SINJAI, INSERTRAKYAT.COM – Dugaan penyimpangan terkait dengan nilai anggaran negara sebesar kurang lebih Rp1 miliar mulai terkuak. Bahkan, indikasi adanya kegiatan fiktif semakin menguat, (13/3). Salah satu Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Sinjai yang dikonfirmasi tidak membantah adanya dugaan kongkalikong dalam pengelolaan anggaran tersebut. “Ini masalahnya di tahun berkenan, saya masih staf di Dinas saat itu, dan saya tugas belajar saat itu” ungkapnya melalui sambungan daring. Ia tidak berada di ruang kerjanya atau di Kantornya.

“Saya saat ini lagi di command center, ada acara, dan lanjut Musrenbang di Sinjai Barat,” tegasnya Rabu (12/3/2025) siang, sambil keberatan ditulis Identitasnya.

Dugaan ini semakin menarik perhatian publik, terutama karena besarnya nilai anggaran yang diduga bermasalah meliputi dugaan sejumlah pos anggaran.

Diketahui komposisinya anggaran terdapat pada empat Item kegiatan masing – masing dari nilai Puluhan, hingga ratusan juta rupiah. Kegiatan pengadaan barang dan jasa tersebut meliputi tahun 2006 hingga 2010, dengan total kurang lebih Rp1 Miliar rupiah.

Sebelumnya informasi terkait persoalan tersebut diperoleh Insertrakyat.com melalui sumber terpercaya. Dia bilang semua barang yang tercatat dalam pengadaan kegiatan tersebut belum ditemukan fisiknya. “Barang nya belum ditemukan, jika benar anggaran itu, bisa diduga Fiktif. Ini data nya,” pungkasnya. (Tim).