Foto/Is/Tim Resmob Polres Sinjai saat Patroli Minggu dini hari, (2/3/2025).
SINJAI, INSERTRAKYAT.COM, – DEMI mencegah dan memberantas kejahatan, Tim Resmob Polres Sinjai melakukan patroli, pada jam rawan kriminalitas, Minggu dini hari, (2/3/2025) hingga subuh.
Dikutip keterangan tertulis dari Humas Polres Sinjai, disebutkan bahwa, Kasat Reskrim AKP Andi Rahmatullah menyatakan, patroli fokus pada titik rawan, dengan tujuan mencegah tindak kejahatan seperti pencurian dan gangguan ketertiban umum.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kegiatan ini (Patroli Resmob,-red) dilakukan agar masyarakat tetap merasa aman saat beribadah di Bulan Ramadhan dan beraktivitas malam,” ungkapnya.
Tim Resmob menyasar permukiman, jalan utama, serta lokasi berpotensi terjadi aksi premanisme dan kejahatan lainnya.
Selama patroli berlangsung situasi kondusif (aman), dan masyarakat diimbau turut aktif menjaga lingkungan dan melapor jika menemukan hal mencurigakan.
Sebelumnya, diberitakan insertrakyat.com, pada Sabtu malam, (1/3/2025), angka Kriminalitas di kabupaten Sinjai terkuak alami peningkatan. Disamping itu, publik mulai meraba-raba kinerja Kapolres Sinjai AKBP Harry Azhar. Bahkan salah satu sumber berita, Dedi menyoroti angka Kriminalitas dimaksud. Baca selengkapnya: Kuak’ Angka Kriminalitas di Sinjai Meningkat, Publik Raba Kinerja Kapolres Sinjai AKBP Harry Azhar
Berikut informasi dihimpun terkait angka Kriminalitas di Sinjai dari tahun berjalan, masing-masing ialah pada 2023 tercatat sebanyak 494 kasus. Angka ini meningkat menjadi 512 kasus pada 2024, mengalami kenaikan 4% atau bertambah 18 kasus. Memasuki awal 2025, tindak kriminal kembali marak dan memicu kekhawatiran masyarakat secara luas.
Menelisik dugaan peristiwa kriminalitas di Sinjai pada 2025. Adalah berikut komposisinya secara berurutan, mulai dugaan pencurian motor di Sinjai Utara.Pembobolan kantor Camat Sinjai Utara.Penganiayaan menggunakan senjata tajam di Alun-Alun. Perampokan BRI Link di Sinjai Timur. Penipuan online di Tellu Limpoe.
Dan Maraknya curnak (pencurian ternak) di Tellu Limpoe. (*)
Penulis : Adi
Editor : Bahtiar
