Subulussalam – Seksi Kedokteran dan Kesehatan (Dokkes) Polres Subulussalam melaksanakan kegiatan pelatihan pertolongan pertama gawat darurat (ppgd) terhadap personelnya di lapangan apel Polres Subulussalam, Kamis, 22 Mei 2025.

Edukasi dan pelatihan tersebut diberikan oleh Dokter Yolanda, selaku dokter mitra Polres Subulussalam. Tujuan pelatihan ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan dasar dalam menangani situasi darurat seperti kecelakaan.

BACA JUGA :  Kasi Intel dan Pidsus Kejari Bengkalis Bareng Jurnalis Dalam Acara Media Gathering, Ada Dari Sulawesi

Kapolres Subulussalam AKBP Muhammad Yusuf, dalam keterangannya menyampaikan bahwa, pada kesempatan ini kami memberikan materi pertolongan pertama gawat darurat khusus terhadap kasus orang tidak sadarkan diri atau pingsan.

“Latihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan cara bertindak yang benar bagi personel kami ketika nanti bertugas di lapangan sehingga mampu memberikan pertolongan medis yang cepat dan tepat,” ujarnya.

BACA JUGA :  Polri Ungkap 6.681 Kasus Narkoba, Selamatkan 11 Juta Jiwa dari Ancaman Zat Terlarang

Materi yang diberikan salah satunya Resusitasi Jantung Paru (RJP) adalah tindakan pertolongan pertama untuk menyelamatkan seseorang yang mengalami henti napas atau henti jantung. RJP, yang juga dikenal sebagai CPR (Cardiopulmonary Resuscitation), dilakukan dengan memberikan kompresi dada dan napas buatan untuk menjaga aliran darah ke otak dan organ vital lainnya.

Harapannya personel dapat melakukan penanganan medis awal di lokasi kejadian, terutama untuk korban kecelakaan atau kondisi darurat lainnya. Tindakan ini untuk memberikan bantuan sementara sebelum bantuan medis lebih lanjut tiba.