Kejaksaan RI Luncurkan Program “Jaksa Mandiri Pangan” Ubah Lahan Sitaan Jadi Produktif

Kamis, 22 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jaksa Agung RI, Sanitiar Burhanuddin saat berpidato pada kegiatan Jaksa Mandiri Pangan. (22/5/2025).

Jaksa Agung RI, Sanitiar Burhanuddin saat berpidato pada kegiatan Jaksa Mandiri Pangan. (22/5/2025).


BEKASI, INSERT RAKYAT — Kejaksaan Agung Republik Indonesia resmi meluncurkan program “Jaksa Mandiri Pangan” pada Kamis, 22 Mei 2025.

Kegiatan ini bertempat di Desa Srimahi, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi.

Program ini bertujuan memanfaatkan lahan sitaan negara menjadi lahan pertanian produktif sebagai upaya memperkuat ketahanan pangan nasional.

ADVERTISEMENT

Post ADS 1

SCROLL TO RESUME CONTENT

Program ini merupakan bagian dari kontribusi Kejaksaan RI dalam menyukseskan visi swasembada pangan.

Dimana swasembada pangan ini  adalah prioritas nasional di bawah pemerintahan Prabowo-Gibran.

Kendati, dalam acara peluncuran, Jaksa Agung ST Burhanuddin menyampaikan bahwa keberadaan Kejaksaan tidak hanya sebatas pada penegakan hukum, tetapi juga pada pemanfaatan hasil penindakan hukum untuk kepentingan publik.

BACA JUGA :  BGN Bahas MBG dalam Retret Pembekalan Kepala Daerah

“Kami ingin membuktikan bahwa hukum bisa menjadi alat pembangunan. Lahan-lahan yang dulu terbengkalai kini akan menjadi sumber kehidupan,” ujar Burhanuddin.

Jaksa Agung RI, Sanitiar Burhanuddin bersama Mentan RI, Andi Amran Sulaiman saat menyerahkan bantuan secara simbolis. 

Lahan yang digunakan dalam peluncuran program ini memiliki luas sekitar 337.543 m². Sebanyak 76 petani penggarap telah disiapkan untuk mengelola lahan tersebut. Program ini dijalankan secara kolaboratif antara Kejaksaan dengan Kementerian Pertanian, PT Pupuk Indonesia, Perum BULOG, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, serta kelompok-kelompok tani lokal.

Jam Intelijen Kejaksaan Agung RI, Prof Reda

Kejaksaan juga memastikan bahwa aspek pengawasan menjadi bagian integral dalam pelaksanaan program ini. Fokus pengawasan mencakup tiga hal utama:

BACA JUGA :  Menteri PU : Terobosan Hijau Swasembada Pangan Nasional, Prabowo Subianto Libatkan 1000 Burung Hantu

1. Pencegahan penimbunan dan mafia pangan.

2. Pengawasan distribusi beras oleh Perum BULOG.

3. Penindakan terhadap alih fungsi lahan tanpa izin.

Jaksa Agung Muda Intelijen Reda Manthovani menambahkan bahwa program ini akan diperluas ke seluruh Indonesia dengan menyasar aset rampasan negara lainnya yang selama ini belum dimanfaatkan.

Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman (Mentan, AAS).

Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman dan Gubernur Jawa Barat Dedy Mulyadi yang turut hadir dalam peluncuran tersebut menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif Kejaksaan.

Keduanya (tokoh penting,-red) menilai bahwa langkah tersebut mendukung kebijakan nasional terkait kedaulatan pangan dan pemberdayaan masyarakat.

BACA JUGA :  Aceh Timur Fokus Swasembada Pangan, Panen Gabah Capai Ratusan Ribu Ton di 2025

Selain pejabat Kejaksaan, acara juga dihadiri oleh Dirut Perum BULOG Letjen TNI Novi Helmy Prasetya, Dirut PT Pupuk Indonesia Rahmad Pribadi, Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Barat Katarina Endang Sarwestri, serta pejabat strategis lainnya.

Jam Intelijen bersama Gubernur Jawa Barat, Dedy Mulyadi. 

Kejaksaan menyatakan bahwa seluruh proses program akan dijalankan dengan prinsip transparansi, akuntabilitas, serta pemanfaatan aset negara secara produktif.

Program ini sekaligus memastikan bahwa hasil penegakan hukum tidak berhenti pada vonis, tetapi memberikan nilai tambah bagi masyarakat.

“Kita rebut kembali tanah-tanah ini untuk rakyat. Inilah hukum yang tidak sekadar mengadili, tetapi juga menghidupi,” tutup Burhanuddin. (Mft/Mft).

Penulis : Miftahul Jannah

Editor : Redaksi

Follow WhatsApp Channel insertrakyat.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

5 Manfaat Buah Mangga Muda Bagi Kesehatan
Pengurus PWI Nagan Raya Lakukan Silaturahmi ke BSI Kuala-Meulaboh
Dokkes Polres Subulussalam Berikan Pelatihan Pertolongan Pertama Gawat Darurat Pada Personelnya
Polisi Tangkap Jukir Arogan
Pemkab Nagan Raya Salurkan Bantuan Tahap Awal Bagi Petani
Lounching Perbub, Satu Juta Benih Ikan diproduksi DKPP Nagan Raya Tahun ini
Kapolres Aceh Selatan Cek Langsung Lahan Ketahanan Pangan P2B di Ladang Teungoh
Polres Subulussalam Laksanakan Binrohtal, Tingkatkan Keimanan dan Karakter Humanis Personelnya

Berita Terkait

Kamis, 22 Mei 2025 - 19:45 WITA

5 Manfaat Buah Mangga Muda Bagi Kesehatan

Kamis, 22 Mei 2025 - 19:05 WITA

Pengurus PWI Nagan Raya Lakukan Silaturahmi ke BSI Kuala-Meulaboh

Kamis, 22 Mei 2025 - 19:00 WITA

Dokkes Polres Subulussalam Berikan Pelatihan Pertolongan Pertama Gawat Darurat Pada Personelnya

Kamis, 22 Mei 2025 - 15:41 WITA

Pemkab Nagan Raya Salurkan Bantuan Tahap Awal Bagi Petani

Kamis, 22 Mei 2025 - 15:37 WITA

Lounching Perbub, Satu Juta Benih Ikan diproduksi DKPP Nagan Raya Tahun ini

Berita Terbaru

News

5 Manfaat Buah Mangga Muda Bagi Kesehatan

Kamis, 22 Mei 2025 - 19:45 WITA

Uncategorized

Bareskrim Pastikan Ijazah Sarjana Jokowi Asli Lewat Uji Forensik 

Kamis, 22 Mei 2025 - 19:20 WITA