Target Ekonomi 8 Persen, Apa yang Dibawa Kementerian ATR/BPN ke Forum Infrastruktur Dunia?

Selasa, 10 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Infrastruktur pembangunan ditengah kota yang telah ditata dengan baik oleh Pemerintah Indonesia. (foto BPN).

Infrastruktur pembangunan ditengah kota yang telah ditata dengan baik oleh Pemerintah Indonesia. (foto BPN).

INSERTRAKYAT.com, Jakarta, – Pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8 persen. Di tengah ambisi besar ini, Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) bersiap memainkan peran strategis dalam forum infrastruktur berskala global yang akan digelar di Jakarta pekan ini.

Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN, Ossy Dermawan, menyambut positif penyelenggaraan International Conference on Infrastructure (ICI) 2025. Ia menyebut forum tersebut hadir pada saat yang tepat untuk mendorong masuknya investasi sebagai pendorong utama pertumbuhan ekonomi.

“Konferensi ini sangat timely dan sangat relevan, apalagi di tengah semangat dari Bapak Presiden Prabowo Subianto yang menargetkan pertumbuhan ekonomi kita mencapai 8%. Salah satu kuncinya adalah peningkatan investasi,” kata Wamen Ossy, dikutip pada Selasa (10/6/2025) dari keterangan resmi yang diterima Insertrakyat.com.

ADVERTISEMENT

Post ADS 1

SCROLL TO RESUME CONTENT

Wamen Ossy, saat memberikan keterangan pers pada suatu kesempatan belum lama ini.

Menurutnya, Kementerian ATR/BPN mendapat kehormatan untuk berpartisipasi aktif dalam konferensi tersebut atas undangan dari Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Kemenko IPK). Keterlibatan ini diwujudkan melalui sejumlah peran strategis.

“Kami akan menyampaikan satu keynote speech dan ikut dalam satu panel diskusi. Selain itu, kami membuka booth informasi untuk menjelaskan kepada para peserta, terutama investor asing, mengenai mekanisme perizinan, legalitas pertanahan, dan sistem tata ruang di Indonesia,” jelasnya.

Wamen Ossy menilai partisipasi dalam forum internasional ini merupakan kesempatan penting untuk memperkenalkan kemajuan sistem pertanahan Indonesia kepada dunia. Ia menekankan pentingnya transparansi dan kejelasan hukum dalam urusan tanah untuk menarik minat investor asing.

“Kami ingin menunjukkan bahwa tata kelola pertanahan kita sudah semakin baik. Para peserta dari luar negeri tentu ingin tahu bagaimana proses legalitas tanah di sini. Ini akan kami sampaikan secara terbuka,” ucapnya.

Dengan keterlibatan aktif ini, ia berharap Kementerian ATR/BPN dapat membantu menciptakan ekosistem investasi yang sehat dan berkelanjutan, terutama dalam mendukung pembangunan infrastruktur nasional.

Sebagai informasi, ICI 2025 akan digelar pada 11–12 Juni di Jakarta International Convention Center. Konferensi ini akan mempertemukan pembuat kebijakan, pelaku bisnis, lembaga keuangan, dan mitra pembangunan dari berbagai negara, mengusung tema “Sustainable Infrastructure for the Future: Innovation and Collaboration”. (Sup/Syam).

Follow WhatsApp Channel insertrakyat.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Konferensi Pers Polda Riau, Kasus Perusakan Lingkungan di Kampar
FHQSU UNIFIL Tunjukkan Profesionalisme dalam Evaluasi Kuartal II 2025
Selama Libur Idul Adha, Ditjen Hubdat Periksa 34 Unit Bus, Ini Komposisinya
Investasi Pabrik Porang Menuai Sorotan DPRD Sinjai : Kekhawatiran Dampak Lingkungan
Komisi III DPR-RI dan Presiden Prabowo Apresiasi Kiprah Polri, Panen Raya Jagung Sabet Isu Dunia
Apa Itu Proyek Tanggul Tahap 7 di Teluk Jakarta, Begini Penjelasan Menteri Dody
Kemenparekraf dan MD Entertainment Jajaki Kolaborasi Gairahkan Industri Film Nasional
153 Temuan BPK di Laporan Keuangan Pemprov Riau 2024, Gubernur Komitmen Tindaklanjuti

Berita Terkait

Selasa, 10 Juni 2025 - 00:31 WITA

Target Ekonomi 8 Persen, Apa yang Dibawa Kementerian ATR/BPN ke Forum Infrastruktur Dunia?

Senin, 9 Juni 2025 - 23:28 WITA

Konferensi Pers Polda Riau, Kasus Perusakan Lingkungan di Kampar

Senin, 9 Juni 2025 - 22:28 WITA

FHQSU UNIFIL Tunjukkan Profesionalisme dalam Evaluasi Kuartal II 2025

Senin, 9 Juni 2025 - 21:29 WITA

Selama Libur Idul Adha, Ditjen Hubdat Periksa 34 Unit Bus, Ini Komposisinya

Senin, 9 Juni 2025 - 20:05 WITA

Investasi Pabrik Porang Menuai Sorotan DPRD Sinjai : Kekhawatiran Dampak Lingkungan

Berita Terbaru